HL RIAU – Kepemimpinan yang gagal di kepengurusan sulaiman alias ucok sebagai ketum Badko yang memilih menuntaskan relawan pilkada salah satu calon gubernur riau dari pada muntaskan musda Badko HMI Riau Kepri membuat PB HMI mengambil sikap dan mengkarateker HM Badko Riau Kepri.
PB HMI melalui rapat harian pada hari jumat,30 Agustus 2024 Mengkarateker Badko HMI Riau Kepri di bawah kepemimpinan sulaiman.
Riski nanda selaku kader HMI cabang pekanbaru dan seluruh kader se-cabang pekanbaru dan Badko Riau Kepri mengucapkan terimakasih kepada PB hmi dan menyambut baik hasil rahar PB HMI. Itu artinya Ucok tidak mampu menyelesaikan roda organisasi dengan baik dan benar secara konstitusi HMI.
Musyawarah Badko HMI yang bertujuan sebagai estafet kepemimpinan yang melahirkan ketua umum yang mampu menjalankan roda organisasi berakhir dengan Pelanggaran konstitusi.
Sebelumnya HMI cabang selingkungan Badko HMI Riau Kepri telah menyatakan sikap bahwa menolak forum musda yang dilaksanakan padah hari Rabu, 28 Agustus 2024 karena inkonstusional.
Forum musda Badko yang inkonstusional tersebut hanya diikuti oleh 3 cabang dari 11 cabang di badko hmi riau kepri ini dengan terpilihnya ahmad suhendra sebagai formateur tanpa ada pemberitahuan kepada 8 cabang lainnya.
Riski nanda juga menyampaikan beginilah nasih Badko HMI Riau Kepri hampir di setiap musda oknum oknum yang sama yang selalu merusak roda organisasi dan secara vulgar oknum oknum tersebut mentelanjangi konstitusi sebagai dasar organisasi.
Dan harapan kami semua kader selingkungan Badko Riau Kepri ini terhadap pb hmi semoga bisa menuntaskan musda badko hmi riau kepri ini dengan senyum dang gembira dan diterima oleh seluruh kader yang ada di Badko Riau Kepri ini tanpa adanya cacat konstitusi,”ungkapnya.
(**)
